Cara Mudah Mengelola Sampah dengan Waste4Change melalui SYW

 

 

Banyaknya sampah tentu menjadi masalah kita bersama. Untuk mengatasinya, diperlukan pengelolaan yang bertanggung jawab. Dalam hal ini, waste4change hadir untuk membantu berbagai kalangan mengelola sampah dengan tanggung jawab. Salah satu caranya adalah dengan program Send Your Waste atau disingkat SYW. Program ini mudah untuk dilakukan. Penjelasan caranya bisa disimak berikut ini.

 

Inilah Cara Mudah Mengelola Sampah dengan Waste4Change melalui SYW

 

1. Mengetahui Program Send Your Waste

Layanan Send Your Waste atau disingkat SYW merupakan sebuah layanan pengambilan sampah dari waste4change yang ditujukan untuk berbagai kalangan terutama masyarakat. Program ini akan memudahkan masyarakat yang ingin mengelola sampah dengan tanggung jawab. Cukup pilah, bersihkan, dan kirimkan sampah yang nantinya akan dikelola lagi sehingga menguntungkan kedua belah pihak.

Sampah sendiri secara umum diklasifikasikan menjadi 3 jenis. Pertama adalah jenis organik yang dapat didaur ulang secara alami. Kedua adalah jenis anorganik yang tidak bisa didaur ulang secara alami. Ketiga adalah jenis residu berupa sampah buangan yang tidak bisa didaur ulang di waste4change. Untuk layanan Send Your Waste, yang dapat dikirimkan hanyalah sampah berjenis anorganik.

Keuntungan memakai layanan Send Your Waste adalah adanya penukaran poin dari setiap sampah yang dikirimkan. Poin-poin ini bisa ditukarkan untuk berbagai produk digital seperti token listrik, saldo dompet digital, dan juga pulsa elektronik. Tentu saja hal ini menguntungkan masyarakat yang menyetorkan sampah anorganik di waste4change di samping bantuan untuk mengelola sampah dengan tanggung jawab.

2. Memilah Sampah Terlebih dulu

Dalam layanan Send Your Waste, sampah anorganik yang bisa dikirimkan diklasifikasi menjadi 5 bagian. 5 bagian itu terdiri dari plastik, metal, multilayer, kertas, dan kaca. Kelima jenis ini yang menjadi patokan dalam memilah sampah. Jangan dicampur menjadi satu karena akan menyulitkan proses pengelolaannya.

Selain itu, pengelolaan sampah juga berfungsi agar memisahkan sampah anorganik dengan jenis sampah lain seperti organik dan residu. Pemisahan ini tentu akan membantu waste4change untuk mengolah sampah yang sudah dikirimkan lebih efektif lagi. Jadi, pastikan bahwa hanya sampah anorganik yang akan dikirimkan.

Untuk memudahkan pemilahan, bisa memasukkan jenis sampah anorganik dengan karakteristik yang sama. Misalnya gabungkan sachet multilayer dengan plastik dalam satu bungkusan. Bisa juga menggabungkan kaca dan metal. Sisanya seperti sampah dari kertas bisa juga digabungkan karena pada dasarnya masih dalam jenis yang sama.

3. Mencuci Sampah setelah Dipilah

Setelah memilah, pastikan sampah sudah dicuci terlebih dahulu hingga bersih. Terutama untuk kaca dan metal. Hal ini berfungsi agar sampah yang dikirimkan benar-benar bersih dan mencegah penyebaran virus, kuman, sekaligus bakteri di dalamnya. Hal ini biasanya disebabkan oleh campuran sampah organik yang ada di bagian sampah anorganik.

Oleh karena itu, pastikan sampah sudah dicuci dengan baik sebelum dikirimkan. Setelah bersih, keringkan terlebih dahulu baru kemudian dibungkus. Hal ini juga menjadi bukti bahwa ada pertanggungjawaban dalam mengelola sampah yang sudah dihasilkan. Untuk itu, proses pencucian dan pengeringan sampah menjadi suatu hal yang harus diperhatikan.

4. Mengisi Form Pengambilan Sampah

Setelah memastikan sampah sudah dipilah dan dicuci sampai bersih, maka langkah selanjutnya adalah mengisi form pengambilan sampah yang bisa diakses melalui http://waste4change.com. Form ini bisa diisi baik dari laptop ataupun HP. Pertama, pilihlah layanan Send Your Waste yang terdekat dengan tempat tinggal. Kemudian, isi nomor telepon dan alamat rumah.

Jika semuanya sudah diisi, maka akan muncul kode pengiriman Send Your Waste. Kode ini sebagai penanda dari sampah yang akan dikirimkan. Setelah itu, akan ada daftar kurir yang siap untuk mengambil sampah. Cukup pilih kurir sesuai keinginan untuk mengambil sampah yang telah dipersiapkan. Pengisian form yang begitu mudah ini membuat waktu menjadi efektif.

Satu hal yang harus diperhatikan, jangan lupa untuk mencetak kode unik dari Send Your Waste untuk ditempelkan ke bungkusan sampah. Hal ini penting agar nantinya sampah bisa diklasifikasi dengan baik oleh waste4change. Pastikan dengan baik penempelan kode ini sebelum kurir datang untuk mengambil sampah yang sudah dipersiapkan sebelumnya.

5. Mengirim Sampah Melalui Ekspedisi

Setelah melakukan berbagai langkah di atas, hal terakhir yang bisa dilakukan adalah mengirimkan sampah melalui ekspedisi yang dipilih. Sebelum dikirim, pastikan sampah sudah dipilah, dicuci, dan dibungkus dengan rapi agar memudahkan Waste4Change untuk mengolahnya kembali. Jangan lupa tempelkan label kode unik dari SYW pada bungkusan sampah agar bisa terklasifikasi dengan baik.

Setelah semua hal tersebut dipastikan sudah selesai, maka tinggal mengirimkannya melalui jasa ekspedisi dan selesai. Sampah akan didaur ulang oleh Waste4Change sehingga tidak akan menimbun. Sampah yang menimbun tentu akan merusak lingkungan dan merugikan berbagai pihak. Oleh karena itu, adanya program Send Your Waste membantu masyarakat agar belajar kelola sampah dengan tanggung jawab.

Cara-cara di atas memang begitu mudah untuk dipraktikkan secara langsung. Apalagi, untuk pengirimannya bebas dan tidak ada ketentuan waktu. Jadi, kalau ingin belajar mengelola sampah dengan tanggung jawab, bisa menggunakan program Send Your Waste dari Waste4Change ini.

Nah, itu tadi penjelasan mengenai cara mengelola sampah dengan Waste4Change melalui SYW secara mudah. Program ini ditujukan untuk berbagai kalangan, terutama masyarakat agar membiasakan diri mengelola sampah yang dihasilkannya dengan bertanggung jawab. Jika ingin mengetahui lebih lanjut sekaligus berkontribusi dalam program ini, silahkan buka http://waste4change.com