Bahasa Thai Untuk Pemula: Kata Dan Ungkapan Penting Yang Perlu Dikuasai Dalam Bahasa Thailand

Oleh: Heri Akhmadi, M.A.
Alumnus Chulalongkorn University, Bangkok. Pernah tinggal kurang lebih 2,5 tahun di Thailand.

Bahasa adalah jendela dunia, barangkali itu terdengar klise. Namun sebagai alat komunikasi, bahasa merupakan sarana yang tidak terbantahkan dan paling esensial untuk berhubungan, bersosialisasi dan mengenal manusia serta lingkungan yang ada.

Untuk bisa merasakan beratnya ujian orang buta, anda cukup dengan hanya memejamkan mata sebentar saja. Namun untuk bisa merasakan betapa sengsaranya “BUTA HURUF”, anda bisa pergi ke Thailand atau negara lainnya yang bahasa dan hurufnya berbeda dengan yang selama ini kita gunakan sehari-hari. Saya pernah mengalami ini di awal-awal kedatangan di Thailand, terlebih saat itu istri sedang hamil dan harus rutin konsultasi ke dokter di salah satu rumah sakit di Bangkok. Dan perlu anda tahu, tidak setiap pegawai rumah sakit bisa bahasa Ingris meski sederhana, dan tidak setiap tanda/sign di sana ada versi dua bahasa dengan huruf latinnya. Masuk rumah sakit serasa masuk hutan rimba dah…haha. Lebih element ceritanya silakan baca artikel saya yang berjudul “Mahasiswa S2 Serasa Anak TK”.

Petunjuk Dalam Bahasa Thai Tertulis “Hong Nam” atau TOILET (Hong=Kamar/Ruang, Nam=Air)

Lanjut ke topik di artikel ini, sudah lama sebenarnya saya ingin menulis tentang bahasa Thai untuk pemula ini. Jelas bukan karena saya sudah menguasai apalagi fasih berbahasa Thai, hanya saja pengen berbagi pengalaman saya hidup di sana dan bagaimana pentingnya menguasai bahasa Thai meskipun hanya beberapa ungkapan penting saja. Alhamdulillaah akhirnya kesampaian menulis artikel ini. Artikel ini salah satunya juga saya dedikasikan untuk mahasiswa saya yang insyaAllah akan magang selama satu bulan di Khon Kaen University pekan depan.

Betul memang kalau untuk sekedar jalan-jalan atau bahkan kuliah di Thailand anda tidak harus bisa Bahasa Thai. Namun memahami dan mengetahui Bahasa Thai, meskipun sedikit, akan sangat berguna dan mendukung aktivitas atau hidup anda selama di Thailand.

Kalau anda jalan-jalan atau hidup di kota besar seperti Bangkok, barangkali mudah ketemu dengan orang yang bisa bahasa Inggris. Tulisan rambu-rambu atau petunjuk arah pun rata-rata sudah dwi bahasa (bilingual). Namun kalau anda ke pasar, mau naik tuk tuk (kendaraan tradisional Thailand), beli makanan di Toko, atau urusan ke kantor barangkal anda akan merasakan betapa pentingnya bisa berbahasa Thai meskipun yang sederhana.

Artikel saya kali ini tidak akan membahas bagaimana untuk menjadi fasih berbahasa Thai (karena saya juga belum bisa…hehe). Namun lebih pada hal-hal atau ungkapan-ungkapan penting yang perlu anda ketahui dan pahami serta dikuasai paling tidak sekedar anda untuk survival hidup di Thailand. Misal: bagaimana ungkapan kalau ketemu orang Thai, beli dan menawar barang, tentang nominal mata uang dan lainnya dalam kehidupan sehari-hari.

Hal-hal Penting Yang Perlu dipahami dalam Bahasa Thai

Sebelum bicara mengenai kata dan ungkapan yang penting dalam bahasa Thai, ada beberapa hal yang perlu anda pahami tentang bahasa Thai:

1. Bahasa Thai itu adalah “TONAL Language”.
Artinya bahwa satu kata dalam bahasa Thai bisa mempunyai berbagai makna tergantung intonasi atau tinggi rendah suara dalam pengucapannya. Jadi satu kata bisa mempunyai arti yang berbeda kalau suara/intonasi pengucapannya berbeda. Dan kabar gembiranya adalah ada 5 tone dalam bahasa Thai…hehe. 5 tone itu adalah: middle, low, falling, high, rising. Contohnya sebagai berikut: Tone center low falling excessive rising Thai mai
ไมล์ mài
ใหม่ mâi
ไม่ mái
ไม้ măi
ไหม Meaning mile new not wooden no? Mempelajari ini memang tidak mudah, untuk itu saya sarankan mendengar langsung dari orang Thai. Tentu tidak harus ke sana dulu…hehe. Banyak kanal di Youtube yang mengajari cara pengucapan bahasa Thai. Salah satu yang saya dulu pakai dan rekomendasikan (bukan promosi ya…hehe) misalnya: Learn Thai With Mod atau -tones.com

2. Karena bahasa Thai merupakan “TONAL Language”, menurut saya idealnya kalau ingin fasih berbahasa Thai, langkah yang pertama adalah belajar “HURUF Thai”. Jadi seperti belajar bahasa Arab, yang pertama pasti belajar huruf hija’iyah dulu. Agar tahu pengucapan yang benar.Btw, ini best ya…kalo cuma mau jalan-jalan dan paling berkunjung beberapa hari tentu tidak perlu. Karena belajar huruf Thai challenging kalau tidak ingin dikatakan susah…hehe. Bayangkan bahasa Thai mempunyai setidaknya: * forty four consonant letters (Thai: พยัญชนะ, phayanchana),
* 15 vowel symbols (Thai: สระ, sara) that mix into a minimum of 28 vowel varieties Bisa mabok tentunya…haha Rangkaian Huruf dan Tanda Baca Thai

3. Thainglish
Selain tone, dalam pengucapan istilah yang berasal dari bahasa Inggris, orang Thailand mempunyai cara tersendiri. Pengecualian tentu kalau yang bahasa Inggrisnya bagus alias fluent. Namun untuk orang umum kadang ketika mendengar orang Thai mengucapkan kata yang berasal dari bahasa Inggris agak bingung.Contoh Thainglish misalnya akhiran “-l” atau “-le” dalam bahasa Thai akan berubah menjadi “n” atau “-eo”. Misal, kata “cable” akan menjadi “kaben”. Kata “triple” bisa diucapkan “thipen”.
Lebih element mengenai Thainglish bisa baca artikel Mas Sunu Wibirama, salah satu alumni Thailand dari Indonesia. Sila baca disini.
four. Akhiran “Kaa dan Krab/Kab”
Sebagaimana pernah saya tulis dalam artikel saya tentang “Kultur dan Karakter Orang Thailand”, salah satu karakter yang terkenal adalah kesopanan dan keramahan mereka. Hal ini pun terlihat dalam bahasa. Sebagai bentuk penghormatan terhadap orang yang diajak bicara, dalam bahasa Thai dikenal dengan akhiran kata Kaa dan Krab/Krub/Kab pada setiap ungkapan. Kaa jika pengucap perempuan (“Kaa” ada dua huruf a karena agak panjang pengucapannya) sedangkan Krab/Kab untuk pengucap laki-laki (tidak panjang).
Jadi, di akhir setiap kata ditambahkan Ka/Kab (Saya lebih cenderung menggunakan ungkapan Kab daripada Krab karena menurut pengalaman saya, orang Thai lebih sering terdengar mengucap Kab)
Contoh: ungkapan “terima kasih” dalam bahasa Thai “khop khun”, kalau anda laki-laki maka tambahkan kata Krab/Kab di belakangnya menjadi “khop khun kab”. Kalau perempuan menjadi “khop khun kaa”.
5. Kata Ganti Orang: Pom/Chan
Pom itu adalah kata ganti pertama untuk laki-laki, artinya Saya atau Aku. Adapun Chan/Di Chan adalahkata ganti pertama untuk perempuan, artinya sama yaitu Saya atau Aku.Saya/Aku (laki-laki) = pŏm ผม
Saya/Aku (perempuan) = chăn ฉัน
Anda/kamu = kun คุณ
Dia = kăo เขา
Kami/kita = rao เรา
Mereka = pûak kăo พวกเขา

Kata dan Ungkapan Penting Yang Perlu Dikuasai dalam Bahasa Thailand

Selanjutnya kita masuk ke inti dari artikel ini, yaitu tentang “Kata dan Ungkapan Penting Yang Perlu Dikuasai dalam Bahasa Thailand”. Saya katakan penting karena ini yang paling banyak dipakai yang minimal perlu dikuasai untuk komunikasi sederhana dengan orang Thailand.

Ada beberapa ungkapan yang saya kelompokkan dalam beberapa kelompok kata:

#1. Ucapan Selamat Datang, Tanya Kabar dan Terima Kasih

* Ucapan saat pertama ketemu dengan orang Thai, bisa diucapkan kapan saja kepada sambil mengatupkan kedua tangan di depan dada seperti orang sunda (istilah di Thailand “wai”)
Hallo/Hai: Sawwadi kab/kaa: สวัสดี – ครับ / ค่ะ

Gambar gerakan Tangan dalam “WAI”. Cara meresponnya dengan melakukan hal yang sama sambil mengucapkan Sawwadi kab/kaa atau kadang orang Thai cukup menjawab Kab/Kaa sambil melakukan gerakan “WAI”.Lebih detail silakan baca artikel saya mengenai “Kultur dan Karakter Orang Thailand”.
* Tanya Kabar
Untuk menanyakan bagaimana kabar anda?:
Sa bai dee mai kab/kaa : สบายดีไหม – ครับ / ค่ะ
Responnya dengan mengucapkan: Sa bai dee kab/kaa : สบายดี – ครับ / ค่ะ (artinya: kabar baik, terima kasih)

* Terima Kasih
Khob khun kab/kaa : ขอบคุณ – ครับ / ค่ะ
Responnya dengan mengucapkan: Mai pen rai kab/kaa : ไม่เป็นไร – ครับ / ค่ะ
* MAAF dan PERMISI
Ucapan maaf atau permisi menjadi hal penting di Thailand. Kembali ke rumus kultur masyarakat Thai yang peramah dan sungkan berbuat jelek pada orang lain.
Kho thod kab/kaa: ขอโทษ – ครับ / ค่ะ

#2. Perkenalan Singkat

Mengenalkan nama dan alamat menggunakan bahasa Thai mungkin terdengar sangat sederhana. Namun kalau kita bisa paling tidak membuat senang teman atau orang Thai yang diajak bicara karena mereka merasa kita sudah berusaha berbicara dengan bahasa mereka.

Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan:

Tanya dan Perkenalkan Nama:
Siapa nama anda? = kun chêu a-rai kab/kaa? คุณ ชื่อ อะไร?
Nama saya… (laki-laki) = pŏm chêu…. ผม ชื่อ
Nama saya… (perempuan) = chăn chêu…… ฉัน ชื่อ

Tanya Asal
Anda dari mana? = kun maa jàak ti năi kab/kaa? คุณ มา จาก ไหน?
Saya dari Indonesia… (laki-laki) = pŏm maa jàak Indo kab/kaa…….. ผม มาจาก…
Saya dari Indonesia… (perempuan) = chăn maa jàak Indo kab/kaa…….. ฉัน มาจาก…

Untuk cara pengucapan dalam bahasa Thai silakan baca/dengarkan di link berikut ini.

#three. Tanya Arah/Directions dan Nama Tempat

Petunjuk Arah dalam Bahasa Thai

Menanyakan arah atau tempat misalnya “rest room ada dimana?” merupakan hal penting dan hampir pasti terjadi, Berikut beberapa ungkapan yang bisa digunakan:

Dimana letak toiletnya? Hong nam yuu ti nai kab/kaa / ห้องน้ำอยู่ที่ไหนครับ/คะ
Tolong belok kiri – Leo sai (kab/kaa) / เลี้ยวซ้ายครับ/ค่ะ
Belok kanan – leo kwaa (kab/kaa) / เลี้ยวขวาครับ/ค่ะ
Berhenti disini – Jod tii nii kab/ka / จอดที่นี่ครับ/ค่ะ

Adapun berikut ini nama-nama tempat yang sering diperlukan:
Airport – Senam bin / สนามบิน
Terminal Bus – Sa-tanee rot bus / สถานีรถบัส
Stasiun Kereta – Sa-tanee rot fai / สถานีรถไฟ
Kantor Polisi – Sa-tanee tum rouj / สถานีตำรวจ
Hotel – Rong raem / โรงแรม
Kedutaan Besar – Stan tut / สถานทูต
Rumah Sakit – Rong payabaan / โรงพยาบาล
Pasar – Talaad / ตลาด
Supermarket – Hang sappa sin ka / ห้างสรรพสินค้า
Pantai – Talay / ทะเล
Restauran – Raan ahaan / ร้านอาหาร
Kampus/Universitas – Mahawitlayai

#four. Mengenal ANGKA

Angka menjadi penting karena kita pasti ketemu dalam jual beli, terutama menggunakan uang. Selain itu kalau kita membeli barang jumlahnya berapa, lalu naik taksi berapa orang, makan berapa biji dan seterusnya.

#5. Menawar/MEMBELI Barang

Saat menanyakan “Ini berapa harganya?” = Anni tao rai kab/kaa?: ราคาเท่าไหร่ – ครับ / ค่ะ
Mahal “Wah mahal ini” = Peng maak kab/kaa! – แพงมาก – ครับ / ค่ะ
Menawar “bisa tidak harganya turun”? = lot noi dai mai kab/kaa?: ราคาให้หน่อยได้ไหม- ครับ / ค่ะ
Nota “Bisa minta notanya”? = check bin duay na kab/kaa: เช็คบิลด้วยนะ -ครับ / ค่ะ

#6. Ungkapan “Saya Tidak Bisa Bahasa Thai”

Ini barangkali ungkapan paling sakti kalau orang Thai ngajak ngomong pakai bahasa Thai dan kita tidak paham…hehe = Phom/chan puut passa Thai mai dai kab/kaa: ผมฉันพูดภาษาไทยไม่ได้ – ครับ / ค่ะ

Atau anda juga bisa bilang “Maaf saya tidak paham” dengan mengucapkan:
Phom/chan Mai kao jai kab/kaa: ผมฉันไม่เข้าใจ – ครับ / ค่ะ

Demikian artikel tentang Kata dan Ungkapan Penting Yang Perlu Dikuasai dalam Bahasa Thailand. Artikel ini insyaAllah ke depan akan ditambahkan dengan ungkapan-ungkapan lainnya yang perlu diketahui. Selamat pagi, semoga bermanfaat.

Purwokerto, 21 September 2019.

References:
1. Mod. Learnthaiwithmod at Youtube
2. How to bocome fluent ini Thai in 3 Months: Week by week Plan
2. Sunu Wibirama. 2009. Menyiasati Thainglish.
three. Thailandlife.com “Thai Talk – Thai For Beginners Lesson 1”
4. Thai-tones.com “The Five Tones”
four. Images are from google.

.